EDUKASI KANDUNGAN GIZI BAHAN PANGAN LOKAL UNTUK MEMBUAT MPASI DI DUSUN TOMPO BALANG, DESA JOMBE, KEC.TURATEA, KAB. JENEPONTO
Abstract
Latar Belakang; Stunting adalah kondisi gagal tumbuh dan berkembang yang dialami oleh anak. MP ASI adalah makanan yang diberikan kepada bayi sejak usianya 6 bulan sebagai pelengkap ASI. Pembuatan MP ASI dapat menggunakan bahan pangan local yang dihasilkan dari hasil pertanian keluarga karena lebih murah dari segi biaya. Olehnya itu Ibu perlu diberikan edukasi tentang pengolahan dan kandungan gizi pangan local yang dapat digunakan dalam pembuatan MP ASI.
Tujuan; Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman ibu tentang pentingnya MPASI, dan cara pembuatan MPASI yang tepat, murah, dan bergizi berbasis pangan lokal untuk mencegah terjadinya stunting pada anak.
Metode; Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode penyuluhan, yang diberikan kepada 16 orang ibu di dusun Tompobalang, desa Jombe. Sebelum kegiatan ibu diberikan pre test, kemudian ibu diberikan edukasi tentang MP ASI dan pemanfaatan pangan lokal dalam membuat MP ASI. Setelah penyuluhan, dilakukan evaluasi post-tes.
Hasil; Evaluasi pre test menunjukkan ibu dengan pengetahuan cukup sebanyak 14 0rang (75 %) dan ibu dengan pengetahuan baik sebanyak 4 orang (25 %). Setelah penyuluhan dilakukan terjadi peningkatan pengetahuan dan pemahaman ibu yaitu ibu dengan pengetahuan baik sebanyak 14 orang (85 %) dan ibu dengan pengetahuan kurang 2 orang (15 %).
Simpulan; Edukasi tentang MP ASI dan pengolahan MP ASI dari bahan local perlu dilakukan secara rutin untuk menambah pengetahuan ibu dalam memilih dan memanfaatkan bahan pangan local yang tepat dalam menyiap kan MP ASI yang bergizi bagi anak.