TIPS CEGAH STUNTING DENGAN ABCDE DI DESA LENTU KECAMATAN BONTORAMBA
Abstract
Latar belakang: Stunting merupakan akar penyebab kegagalan pertumbuhan pada anak akibat kekurangan gizi yang berkepanjangan, sehingga anak tumbuh lebih pendek dibandingkan anak normal seusianya dan mengalami keterlambatan berpikir. Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan, prevalensi balita stunting di Sulawesi Selatan mencapai 27,2% pada tahun 2022. Kabupaten Jeneponto merupakan wilayah dengan prevalensi balita stunting tertinggi di Sulawesi Selatan. Sulawesi pada tahun 2022 mencapai 39,8%.
Tujuan: Untuk mengetahui karakteristik masyarakat, b) Untuk mengetahui pengetahuan masyarakat tentang tips mencegah stunting.
Metode: ABCDE: Tahap pertama memberikan kuesioner Pra kepada masyarakat, tahap kedua melakukan penyuluhan tips mencegah stunting dengan ABCDE dan tahap ketiga adalah pemberian kuesioner Post kepada masyarakat.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil Pra, pengetahuan baik sebanyak 8 orang (76,4%) dan pengetahuan kurang sebanyak 12 orang (23,6%), sedangkan berdasarkan hasil pos, pengetahuan baik sebanyak 20 orang (100%) yang mempunyai pengetahuan baik.