FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN DERAJAT ANEMIA SELAMA KEHAMILAN DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK SITI FATIMAH MAKASSAR

  • Sri Syatriani Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar
  • NUR FITRIANI Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar

Abstract

Anemia merupakan penyebab tidak langsung terjadinya kematian pada ibu
hamil. Kekurangan zat besi diduga penyebab paling umum dari anemia global. Angka
kejadian anemia pada wanita hamil di dunia mencapai 41,8%. Tujuan penelitian ini yaitu
untuk Mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan derajat anemia selama
kehamilan di Rumah Sakit Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar. Diantaranya faktor umur,
paritas, konsumsi tablet Fe, dan budaya. Jenis penelitian ini adalah penelitian
observasional analitik dengan rancangan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini
adalah semua ibu hamil dan sampel dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang
mengalami anemia berjumlah 62 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara
Accidental Sampling. Data yang dianalisis dengan uji alternatif Chi Square dan Fisher’s
Exact Test melalui program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada
hubungan antara umur ρ (0,534) > α (0,05), paritas ρ (0,520) > α (0,05), konsumsi tablet
Fe ρ (0,160) > α (0,05), budaya ρ (0,722) > α (0,05) dengan derajat anemia selama
kehamilan. Dalam penelitian ini disimpulkan tidak ada hubungan antara umur, paritas,
konsumsi tablet Fe, dan budaya dengan derajat anemia selama kehamilan. Di sarankan
kepada petugas kesehatan agar memberikan penyuluhan kebada ibu tentang bahaya
kehamilan saat umur reproduksi sudah tidak ideal yaitu <20 dan >35 tahun, tentang
dampak yang bisa terjadi apabila paritas >3 kali, tentang pentingnya mengkonsumsi Tablet
Tambah Darah, tentang jenis-jenis makan yang seharusnya dikonsumsi ibu hamil agar
tidak terjadi permasalahan gizi pada ibu dan janinnya.

Published
2015-05-29
How to Cite
Syatriani, S., & NUR FITRIANI. (2015). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN DERAJAT ANEMIA SELAMA KEHAMILAN DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK SITI FATIMAH MAKASSAR. Jurnal Mitrasehat, 5(1). https://doi.org/10.51171/jms.v5i1.162