HUBUNGAN MOTIVASI ANTARA PERAN KADER POSYANDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PADANGLAMPE KABUPATEN PANGKEP
Abstract
Kader adalah seseorang yang karena kecakapanya atau kemampuanya diangkat, dipilih
atau ditunjuk untuk mengambil peran dalam kegiatan dan pembinaan Posyandu, dan telah
mendapat pelatihan tentang kesehatan dan KB.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara motivasi dengan peran kader
Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Padanglampe.
Metode penelitian Observasi analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel 60
responden diambil dengan teknik total sampling. Pengolahan data menggunakan uji statistik chisquare dengan uji alternatif Fisher’s Excat.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan antara umur dengan peran kader
Posyandu p = 0,001 < 0,005. Tidak ada hubungan antara lama menjadi kader p = 0,065 > 0,05
tidak ada hubungan antara pasilitas Posyandu p = 0,090 > 0,05 tidak ada hubungan antara
pelatihan p = 0,132 > 0,05, tidak ada hubungan antara reward p = 0,065 > 0,05. Dengan
peran kader Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Padanglampe.
Simpulan ada hubungan antara umur dengan peran kader Posyandu sedangkan lama
menjadi kader, fasilitas, pelatihan dan reward tidak berhubungan dengan peran kader Posyandu
di wilayah kerja Puskesmas Padanglampe. disaranka kepada kepala Puskesmas dan aparat Desa
setempat untuk lebih meningkatkan perhatian dan memberi penghargaan, membenahi,
melengkapi dan meningkatkan lagi reward untuk merangsang semangat kader agar berperan
lebih baik.